Senin, 19 Agustus 2013

lAPORAN WIDYAWISATA KELOMPOK KU 8A :*

LAPORAN WIDYAWISATA
Jakarta-Bandung
KELOMPOK 2
VIII-A (2011-2012)

Anggota :
Ø Aida Nur Farida                             (01)
Ø Alga Prasdana                                 (02)
Ø Alifia Firda Aziza                            (03)
Ø Arviana Desy Rachmayanti            (04)
Ø Dendi Ikhsan Efendi                     (05)
Ø Desy Widya Ningrum                    (06)
Ø Dewi Gesang Nurlarasati                (07)

SMP NEGERI 1 LASEM
Jl. Sultan Agung No.1 Telp.(0295)531060 Lasem
Email: smp1lasem@yahoo.com  Website: http/www.smp1lasem.sch.id

BAB I
PENDAHULUAN

A.     Latar Belakang

Widya wisata adalah kegiatan rutin setiap tahun yang diadakan sekolah kami. Pada tahun ini kami memilih ke kota Jakarta-Bandung. Kami memilih berwisata ke kota Jakarta-Bandung karena Kami ingin mengetahui tentang objek-objek yang bersejarah di kota Jakarta-Bandung. Penulis mengikuti kegiatan ini kaitannya dengan penyusunan laporan untuk memenuhi tugas penyusunan laporan widya wisata. Oleh karena itu, penulis ingin mencari data-data tentang objek-objek yang akan kami kunjungi.
B.     Tujuan Penulisan

Tujuan dari penulisan laporan ini, antara lain:
·        Menambah wawasan dan pengetahuan tentang sejarah dan wahana yang ada di objek-objek wisata yang kami kunjungi.
·        Untuk memenuhi tugas Bahasa Indonesia.
·        Membandingkan teori di kelas dengan kenyataan.
·        Untuk berlibur.
C.     Manfaat Penulisan

1.      Manfaat umum
Menambah pustaka sekolah yang menunjang minat baca warga sekolah agar pengetahuannya lebih luas.
2.      Manfaat Khusus
·        Mengetahui lebih banyak tentang objek wisata di Jakarta dan Bandung yang kami kunjungi.
·        Sebagai materi tambahan di luar sekolah.
·        Melatih siswa agar dapat menyusun laporan widya wisata.




D.   Sistematika Penulisan

Di dalam penyusunan laporan widya wisata ini, penulis melakukan pembagian menjadi lima bab sebagai langkah untuk mempermudah penulisan karya ilmiah ini. Pembagian tersebut meliputi:
Bab I, berisikan Pendahuluan yang dibagi dalam beberapa pembahasan yakni: Latar Belakang, Batasan Masalah, Rumusan Masalah, Tujuan Penelitian, Manfaat Penelitian meliputi manfaat teoritis dan praktis, Persetujuan, serta Sistematika Penulisan.
Bab II,  Tinjauan Umum
A.    berisikan sejarah pendirian Ilmu Pengetahuan dan Tekhnologi (IPTEK), dan macam-macam ilmu pengetahuan & tekhnologi.
B.     berisiakan tentang Gelanggang samudra Ancol
C.     berisikan sejarah tentang TMII (Taman Mini Indonesia Indah).
D.    berisikan sejarah Museum Geologi, fonomena goelogi, dan jejak-jejak kehidupan didalamnya.
E.    berisikan tentang Pasar Baru Cibaduyut Bandung.
F.     berisikan sejarah Gunung Tangkuban Perahu.
Bab III, Penutup
terdiri dari Simpulan dan Saran
Lampiran








BAB II
TINJAUAN UMUM
A.  Sejarah-IPTEK
Pada tahun 1984 gagasan pendirian science centre di Indonesia diprakasai oleh Menristek, Prof. Dr. B.J. Habibie, dengan dibentuknya Panitia Kerja dengan SK Menistek No.15/M/Kp/IX/1984 untuk melakukan studi banding, pengkajian konsepsi dasar pembangunan, tema peragaan, system pengelolaan, serta bentuk arsitekturnya. Dibentuk Supporting Committee tahun 1987 untuk melakukan sosialisasi science centre kepada masyarakat melalui penyelenggaraan pameran fisiska dan matematika di Gedung Pengelola Taman Mini Indonesia Indah (TMII), yang dibuka oleh Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Prof. Dr. Fuad Hasan
Pada tahun 1988-1990 dikembangkan 20 peragaan interaktif bidang IPA di Anjungan Istana Anak-Anak TMII, sebagai hasil kerjasama dengan Fakultas Pendidikan Matematika & IPA, IKIP Jakarta. Tujuannya untuk pengenalan dan studi penjajakan animo masyarakat, ternyata kesan pengunjung sangat positif dan para remaja dapat mengenal iptek dengan lebih mudah dan nyata.
Konsep awal perencanaan Pusat Peragaan Ilmu Pengetahuan dan Teknologi (PP-IPTEK) dibantu oleh US Agency for International Development dan Asia Foundation. Sesuai dengan konsep awal tersebut, Master Plan PP-IPTEK dikembangkan oleh Tim Kementerian Ristek, PT Tripanoto Sri Konsultan, Tim dari Musee de La Villete dan Sopha Development dari Perancis.
Pada tanggal 20 April 1991, PP-IPTEK diresmikan oleh Presiden Soeharto di gedung Terminal B Skylift-TMII seluas 1.000 m2. Alat peraga merupakan sumbangan dari industri strategis, IBM, serta sebagian dibuat secara in-house dengan bantuan KIM-LIPI, LUK BPPT, dan BATAN.
PP-IPTEK menempati gedung permanen pada tanggal 10 November 1995, yang berlokasi di poros utama kompleks TMII menghadap Plaza Perdamaian Monumen KTT Non-Blok. Filosofi konsep desain bangunannya futuristic, menjelajah tanpa batas, dengan luas bangunan 24.000 m2 dan luas area 42.300 m2. Sejak saat itu tersedia sarana pembelajaran iptek yang memberi kesempatan kepada pengunjung untuk melihat dan mempelajari rahasia dan gejala alam yang diperagakan, mempelajari dengan menggunakan indera pendengar, pencium, dan peraba melalui manipulasi, operasi dan eksperimen. Melalui peragaan dan program, pengunjung diberi kesempatan untuk menjajagi fenomena dan khasanah iptek secara mandiri, kelompok, dan keluarga, agar memberi inspirasi dalam meningkatkan daya kretivitas dan inovasi.
Sebagai suatu science center, kompetensi utama PP-IPTEK menyajikan berbagai alat peraga interaktif yang dapat dimainkan untuk merangsang keingin-tahuan pengunjung akan fenomena iptek yang terjadi. Galeri berisi sekitar 300 alat peraga yang dikelompokkan menjadi 14 wahana : antariksa, lingkungan, energi, fluida, gelombang, listrik dan magnet, mekanika, optic, transportasi darat, transportasi udara, arena peneliti cilik, matematika, penyakit dan kesehatan, galeri Plato.                        
Pengunjung diajak menjelajahi iptek dengan metoda pembelajaran discovery learning, yakni mencari sendiri pengetahuan yang dibutuhkan dengan cara berinteraksi, bermain sambil belajar dengan alat peraga. Selain peragaan indoor, dikembangkan pula peragaan outdoor, yaitu Taman Herbal, yang akan dibuka pada tahun 2010.
Untuk melengkapi alat peraga interaktif, PP-IPTEK mengembangkan berbagai program pendukung khusus bagi siswa, pendidik dan keluarga, guna memperkuat pemahaman pengunjung dan pengkayaan sains serta melengkapi kurikulum sekolah. Kegiatannya a.l.: demo sains, demo sains spektakuler, workshop dan demo roket air, workshop dan demo robot, workshop skill process, let’s play science, science film, sanggar kerja, kegiatan tematik, science camp, science party, science fair, stargazing, peragaan iptek keliling, dll. Kegiatan dapat dilakukan pula di pusat keramaian, mall, pameran, sekolah, dan daerah.
Pendidik mempunyai tanggung jawab luhur dalam mentransformasikan iptek kepada siswa, maka peningkatan kompetensi pengetahuan dan profesionalisme perlu diasah terus-menerus. Untuk itu PP-IPTEK menyelenggarakan program pengkayaan iptek khusus bagi guru MIPA dalam bentuk workshop dan seminar.
PP-IPTEK juga menyelenggarakan dan menjadi fasilitator berbagai kompetisi bagi generasi muda, serta merupakan arena pentas kreativitas. Hal ini perlu digaris-bawahi mengingat karakter generasi muda yang selalu ingin tahu dan perlu ditantang kreativitas dan kemampuannya, agar dapat lebih mengembangkan diri seoptimal mungkin. Karena PP-IPTEK merupakan ajang kreativitas, maka kompetisi yang diselenggarakan bernuansa unik, istimewa, lain dari kompetisi umumnya. Unsur seni merupakan bagian yang tak terpisahkan dari iptek, untuk menyeimbangkan otak kiri dan kanan. Selain itu, PP-IPTEK juga menjadi fasilitator bagi forum remaja dan kompetisi tingkat internasional, a.l. 5th World Creativity Festival di Daejeon – Korea.
B.   Gelanggang Samudra Ancol
Gelanggang Samudra Ancol merupakan sebuah oseanarium atau oceanarium. Oseanarium merupakan taman mamalia laut dan mahluk laut lainnya. Selain menikmati rekreasi bersama keluarga, di sini Anda akan mendapatkan berbagai pengetahuan yang menarik mengenai mamalia laut seperti lumba-lumba, paus, singa laut, dan binatang laut lainnya. Gelanggang Samudra Ancol juga menjadi sarana konservasi satwa laut.
Ada 4 wahana utama yang terdapat di Gelanggang Samudra, Ancol. Pertama, adalah wahana pertunjukan Aneka Satwa, wahana pertunjukan Singa Laut, wahana pertunjukan Lumba-Lumba dan Paus Putih, serta wahana Sinema 4D atau 4D Theatre. Dalam 1 hari ada 3 kali pementasan untuk masing-masing wahana, atau di hari libur akan ditambahkan jumlah pementasan untuk setiap wahana. Agar tidak terlewat, Anda dapat melihat jam pertunjukan yang ada di depan wahana. Setelah selesai menyaksikan satu pertunjukan, petugas akan menganjurkan Anda untuk menyaksikan perunjukan berikutnya. Bila Anda ingin menyaksikan semua pertunjukan, sebaiknya mengikuti petunjuk tersebut agar Anda tidak tertinggal sehingga harus menunggu lebih lama.

C.  TMII (Taman Mini Indonesia Indah)
Bertema budaya Indonesia di Jakarta Timur. Area seluas kurang lebih 150 hektar[1] atau 1,5 kilometer persegi ini terletak pada koordinat 6°18′6.8″LS,106°53′47.2″BT. Taman ini merupakan rangkuman kebudayaan bangsa Indonesia, yang mencakup berbagai aspek kehidupan sehari-hari masyarakat 26 provinsi Indonesia (pada tahun 1975) yang ditampilkan dalam anjungan daerah berarsitektur tradisional. Taman Mini Indonesia Indah (TMII) merupakan suatu kawasan taman wisata, seta menampilkan aneka busana, tarian dan tradisi daerah. Disamping itu, di tengah-tengah TMII terdapat sebuah danau yang menggambarkan miniatur kepulauan Indonesia di tengahnya, kereta gantung, berbagai museum, dan Teater IMAX Keong Mas dan Teater Tanah Airku), berbagai sarana rekreasi ini menjadikan TMII sebagai salah satu kawasan wisata terkemuka di ibu kota.
D.  MUSEUM GEOLOGI
Keberadaan Museum Geologi sangat erat kaitannya dengan sejarah penyelidikan geologi di Indonesia yang telah dimulai sejak tahun 1850-an. Pada saat itu, lembaga yang mengkoordinasikan penyelidikan geologi adalah “Dients van het Mijnwezen”. Museum Geologi diresmikan pada 16 Mei 1929. Bertepatan dengan pembukaan Kongres Ilmu Pengetahuan Pasifik ke-IV yang diselenggarakan di Institut Teknologi Bandung. Gedung ini berfungsi sebagai perkantoran yang dilengkapi dengan sarana laboratorium geologi dan museum untuk menyimpan dan memperagakan hasil survei geologi.
Museum Geologi ini memiliki ratusan ribu koleksi batuan dan mineral, serta puluhan ribu koleksi fosil. Sebagian besar koleksi tersebut disimpan di ruang dokumentasi dan sebagian kecil dipamerkan di ruang peragaan yang terdiri dari Ruang Geologi Indonesia, Ruang Sejarah Kehidupan serta Ruang Geologi dan Kehidupan Manusia. Saat ini Museum Geologi sedang melaksanakan pengembangan Ruang Geologi dan Kehidupan Manusia.
E.   Pasar Baru Cibaduyut
Sepatu, tas dan dompet merupakan salah satu asesoris yang selalu digunakan dan dibawa baik bagi pria maupun wanita. Bandung merupakan salah satu sentral pembuatan asesoris tersebut. Tepatnya berada di Cibaduyut Bandung. Cibaduyut pun dikenal sebagai deretan toko terpanjang di Asia. Hasil produk sepatu cibayudut tidak kalah dengan merek luar negeri. Buktinya dengan banyaknya turis domestik yang datang ke sini.
Cibaduyut Bandung berada di daerah selatan Bandung kira kira dari pusat kota sekitar 30 menit. Kawasan ini awalnya terkenal dengan sentral sepatu kulit.
Untuk menuju ke Cibaduyut tidak sulit. Di tandai dengan patung sepatu yang besar di depan perempatan sebelum memasuki jalan Cibaduyut Bandung. Dengan adanya patung sepatu memudahkan untuk para pengunjung untuk bisa sampai ke cibaduyut bandung, karena patung sepatu merupakan lambang atau ciri khas dari jalan cibaduyut dan patung sepatu satu-satunya yang ada di kota Bandung. Pantung sepatu cibaduyut merupakan akses pintu masuk menuju dari jalan Cibaduyut Bandung.
Sepanjang Jalan Cibaduyut Bandung banyak berdiri toko toko yang menjual dan menerima pesanan sepatu. Semua ukuran sepatu dapat dibuatkan di sini. Daerah ini terkenal karena harga yang mereka tawarkan cukup murah, dan kwalitas yang cukup bagus.
Kita bisa melihat toko-toko yang berjejer memajang dagangan yang didominasi oleh tas dan sepatu. Kalau kita masuk ke dalamnya, kita dapat menemukan lebih banyak lagi. Ada pakaian termasuk jaket kulit, tas kulit, tas gendong, dompet, ikat pinggang, boneka, sandal, bahan kulit untuk mebuat sepatu atau sendal dan lain-lain.
Keistimewaan dari cibaduyut adalah bagi anda yang ingin membeli sepatu dengan model yang anda inginkan anda bisa melakukan pemesanan. Harganya pun bervariasi, mulai dari beberapa puluh ribu saja sampai dengan ratusan ribu rupiah. Harganya pun bisa di tawar. Dengan kualitas yang bagus juga. Mangkanya deangan kualitas yang terjamin prodak dari cibaduyut sangat terkenal hingga ke Asia.
Selain sepatu, dompet dan tas banyak juga di sini di jual makanan khas Bandung sebagai oleh oleh bandung. Jika datang ke cibaduyut Bandung anda tak hanya belanja sepatu atau makanan saja, namun dompet pun disini bisa dijadikan oleh oleh Bandung, karena harga, bentuk dan kwalitas yang bagus.
Tidak jauh dari jalan cibaduyut bandung terdapat terminal bus leuwih panjang, yang bisa memudahkan para pengunjung yang menggunakan alat tranportasi untuk mengunjungi cibaduyut bandung. Untuk anda yang menggunakan kendaraan pribadi dari luar bandung anda bisa keluar dar Tol Kopo atau tol Moch. Toha, karna kedua Tol ini akses keluar dari tol yang sangat dekat. Berbagai oleh-oleh ciri khas kota bandung bisa anda dapatkan disini, seperti penyeum, dodol, opak, dan lain-lain.
Jika Cibaduyut terkenal akan sentral sepatu dan tas ada wilayah lain yang juga terkenal dengan produk Jeans, yaitu Cihampelas Bandung. Jangan lupa jika anda berlibur ke Bandung mintalah Cibaduyut Bandung dan Cihampelas Bandung masuk dalam Bandung tour package anda. Maka anda akan menemukan sensasi lain dari Kota Bandung.
F.   GUNUNG TANGKUBAN PERAHU
Gunung Tangkuban Parahu atau Gunung Tangkuban Perahu adalah salah satu gunung yang terletak di provinsi Jawa Barat, Indonesia. terdapat sebuah tempat rekreasi yang sangat indah yaitu Gunung Tangkuban Perahu. Tangkuban Perahu artinya adalah perahu yang terbalik. Diberi nama seperti karena bentuknya memang menyerupai perahu yang terbalik. Konon menurut cerita rakyat parahyangan gunung itu memang merupakan perahu yang terbalik. Sekitar 20 km ke arah utara Kota Bandung, dengan rimbun pohon pinus dan hamparan kebun teh di sekitarnya, gunung Tangkuban Parahu mempunyai ketinggian setinggi 2.084 meter. Bentuk gunung ini adalah Stratovulcano dengan pusat erupsi yang berpindah dari timur ke barat. Jenis batuan yang dikeluarkan melalui letusan kebanyakan adalah lava dan sulfur, mineral yang dikeluarkan adalah sulfur belerang, mineral yang dikeluarkan saat gunung tidak aktif adalah uap belerang. Daerah Gunung Tangkuban Perahu dikelola oleh Perum Perhutanan. Suhu rata-rata hariannya adalah 17oC pada siang hari dan 2 oC pada malam hari.


BAB III
PENUTUP
A.     Simpulan
Kota Jakarta dan Bandung  memiliki banyak objek wisata yang sangat menarik dan mempunyai nilai sejarah yang tinggi. Objek wisata ini selain bersifat menghibur juga mendidik. Jika kita berwisata di kota ini selain untuk berlibur juga untuk belajar tentang perkembangan teknologi, sains, geologi, sejarah,  dan lain-lain. Kita sebagai anak Indonesia harus mengetahui, menjaga dan melestarikan peninggalan-peninggalan sejarah ini
B.     Saran
Masyarakat Indonesia harus mengetahui dan lebih mencintai objek wisata dalam negeri yang mempunyai nilai sejarah yang tinggi dan tidak kalah menarik dengan objek wisata modern. Sedangkan pemerintah diharapkan turun tangan dalam menjaga dan melestarikan peninggalan-peninggalan sejarah agar generasi penerus dapat mengetahui dan mencintai peninggalan-peninggalan tersebut.


















Tidak ada komentar:

Posting Komentar